Dua Puluh Dua

1646 Kata

Elvina sangat menyukai hobi barunya, dengan senang hati dia membawa sekoper perhiasan dengan hiasan mutiara milik ibu mertuanya ke studio foto milik Dean yang berada sekitar sepuluh kilo meter dari komplek rumah mereka. Ruko yang terdiri dari dua lantai itu menarik perhatian Elvina, di depannya tertulis “Gallery De!” cukup besar tulisan yang menempel di dinding berbahan batu alam tersebut, disamping pintu dorong dari kaca tebal. Ada meja resepsionist di depan, wanita cukup manis berkacamata dan lesung pipi menyambut Elvina dengan Ramah. “Mas Deannya sudah menunggu di atas, Mbak,” sapa sang resepsionis yang tahu kalau Elvina merupakan kakak ipar Dean. “Makasih ya,” ucap Elvina, berjalan menaiki tangga yang lantainya berwarna putih, di dinding sisi tangga itu banyak tertempel foto yan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN