Privilege Pacar

1779 Kata

[Hari Jumat siang, Claret Room] Weekend tinggal hitungan jam, dan suasana St. Heliora mulai melonggar. Mahasiswa mulai meninggalkan kelas lebih awal, beberapa Flameborn bahkan sudah mengenakan sunglasses indoor dan membicarakan outfit pesta. Damien duduk santai di sofa kulit gelap, satu kakinya terangkat ke atas meja marmer Prancis yang katanya ‘limited edition, jangan buat sandaran,’ tapi tentu saja Damien tidak peduli. Tangannya memegang segelas kopi dingin yang sudah mulai mengembun, dan senyumnya terlalu puas untuk seseorang yang baru saja menjebak kampus ke dalam pesta yang belum terjadi. “Oke, dengerin.” katanya sambil melirik ke arah dua partner in crime-nya. “Sabtu malam. Vila gue. Pool party. Big one. Glow stick, vodka melon, lighting yang bisa nyala dari kolam. Gue mau semua

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN