Matahari merangkak naik membuat suhu udara menghangat. Delisha menurunkan hoodie-nya, sinar yang membias di kepalanya membuat warna cokelat rambutnya semakin terang. Bunga-bunga di taman mekar sempurna dan dari ujung-ujung dedaunan, embun menetes. Dia memandang ke arah pepohonan palem yang berjejer di tepi taman. Terbayang adegan film India, sepasang kekasih kejar-kejaran dengan selendang terkembang tertiup angin. Taman di depan mereka sempurna untuk adegan itu. Bertemu untuk saling berpelukan dan menjatuhkan diri ke hamparan rumput hijau, lalu b******u mesra tanpa menghiraukan pakaian menjadi kotor karena berguling-guling.
Apa yang baru saja kupikirkan? Delisha mendelik pada Devdas yang menatap berbinar-binar ke arah taman. "Dev ...," rengeknya dengan wajah memerah dan meninju lengan pad
