30

627 Kata

Tahun ajaran baru yang dinanti telah tiba. Ah, berat. Keandra rasanya masih setengah hati melepas istri cantiknya untuk kembali sekolah. Kenapa begitu? Ya karena tanpa dirinya. Catat! Tanpa! Karena dia sendiri harus pergi kuliah membawa Si Botak Kenan. "Sayang.. Peluk dulu." Oh, Bayi besar, begitulah dewi batin Dee menyuarakan kelakuan Keandra. Meski begitu, Dee yang telah rapi dengan seragam putih abu-abunya tetap menghambur ke pelukkan Keandra. "Jangan nakal ya.. Nggak boleh deket-deket cowok. Inget suami sama Si Botak, oke?" bola mata Dee mendelik. Kebiasaan memang Keandra memanggil putra mereka dengan panggilan botak. Padahal, Kenan juga sudah memiliki rambut di usianya yang hampir satu tahun. "Kamu yang jangan nakal. Jangan sampai anak aku di cubit-cubit cabe-cabean. Ngerti?!" Ke

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN