Ch-94

1312 Kata

Malam itu Sisilia benar-benar kembali ke rumah. Sekitar pukul sembilan malam Alisha mendengar deru mobil milik ibunya masuk ke halaman rumah. Alisha masih tidur bertelungkup tanpa sehelai benang di atas pangkuan Leonardo. Wanita itu segera mengangkat kepalanya begitu mendengar pintu ruangan utama dibuka dari luar. “Kamu mau ke mana?” Leonardo menggenggam pergelangan tangan wanita itu ketika Alisha menarik diri dari atas tubuhnya dengan tiba-tiba. Alisha nampak gugup, wanita itu mengerjapkan matanya. Dia tidak mengira kalau Leonardo akan memasang wajah kesal dan marah ketika dia menarik diri darinya. Pikirnya pria itu malah menahan pergelangan tangannya. “Aku, hanya ingin melihat Mama dan Papa. Kenapa memangnya? Kamu tidak senang aku menyambut kedatangan mereka?” Alisha terpaksa melet

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN