41 : meeting

1103 Kata

Zahira, Nada dan Sheila berjalan keluar dari lift menyusuri lorong menuju meeting room yang berada di dekat ruangan manager dan pimpinan. “Kenapa kita dilibatkan ya?” tanya Sheila. “Bukan hanya kita, staf divisi lain juga kan?” “Ada apa ya Ra?” tanya Nada. “Kita akan tahu nanti.” Zahira berjalan menuju ruang meeting diikuti oleh Nada dan Sheila, mereka masuk dalam ruang meeting dan melihat beberapa staf divisi sudah masuk, hanya para kepala divisi, manager dan pimpinan yang belum datang. Zahira dan teman temannya mencari tempat duduk bersama staf yang memang di belakang para kepala divisi, tak menunggu lama mereja sudah berinteraksi dengan staf divisi lain membicarakan kenapa mereka diajak untuk meeting padahal sebelumnya tidak pernah staf diajak meeting. Pintu terbuka, Zahira

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN