BAB 106 (END)

1076 Kata

Gibran akhirnya tertidur setelah Novi memberinya ASI. Novi kemudian meletakkan Gibran di boks bayi yang telah tersedia di dalam kamarnya dan Reyhan agar sang anak bisa tidur dengan nyaman. Novi memandang Reyhan yang masih berdiri di tengah ruangan kamar sambil memandang foto pernikahan mereka yang berukuran besar di dinding atas kepala ranjang. Novi melihat raut wajah Reyhan tampak sendu dengan sorot mata yang meredup. Dia tahu rasa penyesalan masih menghinggapi hati sang suami. Namun, Reyhan berusaha menutupinya dan bersikap biasa saja di hadapan Novi. Novi tidak pernah membahas perbuatan Reyhan selama sang suami mengalami amnesia. Dia tidak ingin membuat Reyhan terus-menerus mengingat hal itu hingga membuatnya sedih. Novi sudah memaafkan perbuatan Reyhan dan Farah. Dia telah menutup k

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN