Novi membaringkan tubuh di atas tempat tidur. Kedua tangannya memeluk bantal guling yang selama ini menjadi peneman ia tidur. Air mata terus mengalir dari kedua sudut mata Novi. Dia berusaha meredam isak tangisnya dengan menutup mulut menggunakan bantal guling. Hati Novi sangat sakit dan dadanya terasa sesak. Apa yang ia takutkan akhirnya terjadi. Hubungan Reyhan dan Farah telah melewati batas. Mereka berdua menjalin hubungan di belakang Novi. Dan kini mereka berdua ingin meminta restu kepada Mama Imelda dan Papa Alfian. Novi percaya kedua orang tua Reyhan tidak akan merestui hubungan sang anak dan Farah. Mereka justru terlihat tidak suka mendengar Reyhan menjalin hubungan kembali dengan wanita dari masa lalunya. Mama Imelda telah berjanji akan memisahkan Reyhan dan Farah. Namun, Novi