Penantian selama lebih dari satu tahun yang Ella tahan-tahan rasanya tidak berarti sama sekali begitu mendengar kabar yang Louis sampaikan. Gadis itu banyak merenung seharian ini, hanya duduk di kamar pribadinya dan membiarkan kain-kain di ruang jahit tidak tersentuh sejak kemarin.
Dalam beberapa jam kedepan Sebastian mungkin akan tiba di kediaman, satu-satunya hal yang sangat dinantikan oleh Ella. Namun, dia tidak memiliki kekuatan apa pun untuk menyambut pria itu dengan keadaannya yang baru.
“Nona ….”
Isa yang duduk menemani Ella pun merasa tahu betul apa yang tengah mengganggu nonanya itu. Dia pun akan merasa bingung dan tak tahu harus bagaimana untuk menghadapi kenyataan bahwa Sebastian pulang tanpa membawa ingatan selama 13 tahun kebelakang.
“Menurutmu apakah Tuan Louis melakukan
