Tamu Tak Disangka

1290 Kata

Matahari di kediaman Adams sepenuhnya bersinar terang. Tukang kebun bernyanyi sepanjang hari sambil membersihkan daun-daun yang berguguran, sementara di dapur para tukang masak tak henti-hentinya bercerita mengenai Anastasia Fleur Adams yang lucu dan menggemaskan. Mereka bahkan sering mengirim hadiah berupa jepit rambut, sepatu dan gaun-gaun manis yang bahkan belum bisa dipakai oleh gadis mungil tersebut karena ukurannya yang tidak sesuai. Meski demikian, Ella benar-benar berterima kasih karena orang-orang di rumah itu sangat perhatian. Isa merebut Anastasia setelah bayi itu mendapat asi dari sang ibu, lelu memperlihatkan hadiah-hadiah yang datang hari ini padanya. “Lihatlah, Nona Anastasia! Anda tidak perlu cemas kekurangan apa pun karena orang-orang di sini sudah menyediakan kebutuhan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN