#penulispov "Nam, jemput Riana di panti asuhan. Tolong, jangan bilang gue yang nyuruh. Di sana banyak nyamuk, dia alergi serangga." Jun terlihat khawatir, walau pria itu terlihat sangat kacau. Sementara Nam yang menerima perintah merasa heran. Bukankah Jun bisa melakukan itu sendiri? Kenapa mendadak harus rahasia-rahasiaan? "Abang lagi ada masalah sama Riri? Bukannya Abang bisa bawa pulang dia? Kenapa harus gue?" Nam langsung mengajukan beberapa pertanyaan. Sikap Jun sekarang ini seperti bukan abangnya yang biasa. "Gue lagi pusing. Gue percaya Lo bisa gue andalkan. Udah ya, gue mau ke kamar dulu. Mau istirahat." Jun langsung melangkah pergi tanpa membiarkan Nam bertanya lebih jauh. Nam mengerutkan keningnya, dia merasa kalau Jun sangat aneh. Tapi sesaat kemudian dia berpikir kalau m