Kebingungan Orang tua Riyan

550 Kata
"Tampak Seorang dokter Bersama Beberapa Staf Keluar Dari Ruangan Itu Dan di sambut Oleh Ayah nya Riyan dengan Pertanyaan,...!! "Dokter Bagaimana Dengan Keadaan Anak Saya? Tanya Ayah Riyan. "Maap Sebelum nya Dengan Siapa Saya berbicara Dan Apa Hubungan Anda Dengan Pasien?"Tanya dokter Tersebut. "Nama Saya Asep Supriatna Dan Pasien Adalah Anak Saya. Oh Ya...., ini istri Saya Dan Yang Dua gadis Yang membawa Anak saya Kerumah Sakit ini. Menunjuk Kearah Dewi Dan indah... Begini Tuan Asep. Saat Ini Pasien Memang Sudah Melalui tahap kritis. Namun Kami harus Segera Menjalankan oprasi. Ini Karena mengalami pendarahan Di kepala nya Akibat Banyak Benturan Dan Banyak pembuluh darah yang tersumbat.Jika tidak Segera Di oprasi, Maka kawatir Pasien Akan Meninggal Atau Geger otak ( Amnesia ) Kata Dokter Menjelaskan. "Baik Dokter.Anda Lakukan Lah Yang Terbaik. Saya Akan mengurus Pembayaran Kepada Staf Administrasi, Kata Ayah Riyan "Baiklah Tuan Asep" Jika Demikian Ijinkan Saya Untuk Mempersiapkan Segala Sesuatu hal nya . kata Dokter Tersebut. "Silahkan Pa Dokter!..Ucap Ayah Riyan Dengan Hormat...!! "Setelah Mengatakan Sesuatu.Dokter pun meninggalkan Mereka...!! "Lalu Ayahnya Riyan pun Keluar Dengan Istri nya Dan Duduk di halaman Rumah Sakit.. Sedangkan Dewi Dan indah Di minta Untuk Menunggu Dulu. Karna Pa Asep Mau Melakukan pembayaran Dulu untuk Oprasi Riyan Anak nya. "Sementara Kedua Pasangan Yang Sedang Gelisah Dan Cemas Di Halaman Rumah Sakit Memikirkan Dengan Apa Mereka Membayar Biaya Oprasi Riyan.. Sedangkan Baru Satu Minggu Ayah nya Riyan Ketipu Dan Usaha nya Bangkrut Malah Rumahnya Juga Telah Di sita Oleh Bank.... "Keluarga Riyan Bener Sedang Mengalami Kehidupan Terpuruk nya Selama ini.. Bun Ayah Bingung Dengan Apa kita Membayar Biaya Oprasi anak kita?" "Padepokan Macan putih"`` "Kring ..... "Kring..... "Halo Ucap Penelepon yang Menerima nya.. "Tuan Saya Sudah Ada Di gerbang Padepokan... Ucap Gandi Penelpon Itu. " Masuk Aja Gan Ucap Alex Lalu Mematikan Tlpn nya..!! Lalu Gandi pun Mulai Memasuki Halaman Padepokan dan Mobil pun berhenti Tepat Di samping Mobil Tuan Abdullah..Lalu Gandi pun keluar Dari mobil Menuju Rumah Kediaman Kiayi Sepuh.... "Assalamualaikum. Ucap Gandi memberi salam Ke Arah mereka yang berjumlah Delapan Orang.. "WaallAikum salam. Jawab mereka Bersamaan, Silahkan Duduk Nak Kata kiayi sepuh Mempersilahkan Tamu nya...!! Tuan Besar Nyonya besar Dan Tuan Alex,..Ucap Gandi Memberi hormat. Duduk Gan yang Di jawab Oleh Alek Sedangkan Tuan Abdullah hanya Mengangguk Beserta Nyonya Abdullah.. Lalu Gandi pun Duduk Sambil Mencium tangan. Kiayi Sepuh Gan Apakah Sudah Di Atur Rencana Sedemikian?" Kata Tuan Alek bertanya ke arah Gandi. " Gandi Pun Menjelaskan Semua nya Dari A Sampai Z .. Dengan Jelas Dan Detail Lalu Info Terbaru Yang Gandi dapatkan Dari Cok Ben Tentang Bersatu Genk Kobra Dan Genk Rempong.... "Kemungkinan Terbesar Akan Terjadi Nya Pertumpahan Darah Yang Tidak Lama Lagi.. "Lalu Gandi Mencemaskan dan Menghawatirkan Tentang Kekuatan Musuh nya Jauh Lebih Besar Dari Perkiraan.... karna Bergabung Nya Dua kekutan Besar,Antara Genk kobra dan Genk Rempong..... "Lalu Kiayi Sepuh Bertanya Ke Arah Gandi. Nak Gandi tidak Usah Kawatir Karna Dari Orang orang Padepokan Akan Ikut Serta Membantunya,....!! Ucap kiayi Sepuh "Terimakasih Kiayi sepuh jawab gandi. "Gandi Kamu Pergi Ke rumah Sakit Kota C Ada Pasien Yang Nama nya Riyan Dan Ayah nya Bernama Asep Supriatna,, Kamu urus Semua Biaya nya. Ucap Tuan besar Siap Tuan Besar Akan Saya Laksanakan Segera Mungkin..jawab Gandi, Lalu Gandi Mohon diri untuk Pergi dan Menuju Rumah Sakit Di kota C tempat Riyan Di oprasi..!!
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN