"Katakan, Mary, di mana kamu bertemu Angelica, dan bagaimana bisa Angelica bercerita soal itu padamu?" Tanya Bradd. "Jenny, apa kamu tidak mendengarkan aku, dia bukan daddymu!" Mary tidak menjawab pertanyaan Bradd, tapi ia ingin meyakinkan Jenny, kalau ucapannya benar. "Maaf, Nyonya, aku hanya percaya apa yang dikatakan Daddy. Lagi pula, siapa anda? Anda sendiri sudah berusaha memeras Daddyku, anda sendiri sudah berbohong untuk mendapatkan hartaku. Bagaimana aku bisa percaya apa yang anda katakan!" sahut Jenny, sambil menatap Mary dengan tajam. Mary menghempaskan napasnya putus asa. Ia baru memulai rencananya, dan bisa dikatakan belum mendapatkan apa-apa, tapi semuanya sudah terbongkar, dengan begitu cepatnya. "Sudahlah, Mary, tidak perlu menghasut Jenny. Polisi akan segera datang