Bolehkah aku memanggilmu sayang?

3404 Kata

“Berengsek kamu Reyhan. Ternyata ini alasanmu bersedia memindahkanku begitu saja ke divisi lain. Kamu masih mengurungku diruang lingkup ranahmu. Awas kamu jalangkung”. Batin Nadira mengepalkan tangan dengan wajah marah. ***   Author P.O.V   “Sial! Aku kesiangan”. Umpat Reyhan saat dirinya baru tersadar dari alam mimpi. Reyhan langsung mengambil handphonenya yang tergeletak di lantai sejak tadi malam, dan bergegas pergi ke kamar untuk mandi. “Sial, sial, sial... Gara – gara wanita itu aku jadi minum lagi, padahal sudah lama aku tinggalkan”. Umpat Rehyan lagi pada dirinya sendiri. Reyhan memang sudah lama meninggalkan minuman haram itu. Dia mencoba menata dirinya untuk hidup lebih sehat. Sebenarnya dia memang tidak pernah menyentuh apalagi meminumnya, bahkan saat di London sekalipun, y

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN