Baili Qing Shi mencoba untuk menenangkan pikirannya dari ucapan yang baru saja keluar dari mulut Yifunya. Baili Qing Shi, pertama-tama mencubit kulitnya untuk memastikan bahwa dia sedang tidak ada di alam mimpi.
“Ini sakit, apakah aku tidak sedang bermimpi? Yifu mengajakku ke kuil?” Baili Qing Shi mengumpulkan segenap nyawanya untuk kemudian bangun.
Pemuda dua puluh dua tahun itu bangun dengan rasa kantuk yang tidak tertahankan. Sesekali, Baili Qing Shi akan menguap tidak berdaya.
“Cepat, ganti bajumu! Kuil Guanyin akan ramai jika kita pergi setelah sarapan!” Wei Xiao Yue mendesak Baili Qing Shi, “tidak perlu mandi! Kau pasti baru saja mandi tengah malam. Kau tidak memiliki bau tubuh yang aneh. Pergi ganti bajumu, Yifu-mu ini akan menunggu di kereta.”
Baili Qing Shi, “….”
Wei Xiao Yu
