Oma Mita tertawa kecil. Dua cucunya memang sangat kompak. Selama dia tinggal di rumah bak rumah barbie itu, dia tidak pernah melihat pertengkaran di antara cucu-cucunya. Mereka selalu riang gembira selama berada di dalam rumah. Kegiatan mereka selalu rutin dilakukan dan yang paling penting mereka sangat jarang sakit. Tiba-tiba terdengar pintu dibuka. Semua bersorak gembira. Clay baru saja pulang dari sekolah. Clay lalu melangkah menuju Oma Mita dan menyalami serta mencium punggung tangan Oma Mita. Oma Mita benar-benar bahagia melihat cucu-cucunya yang sopan yang tumbuh dengan jiwa dan fisik yang sempurna. "Pasti capek nih. Mau Oma buatin teh hangat?" tawar Oma Mita ke Clay yang masih berdiri sambil memperhatikan Kana yang tengah mengajari Jordan. "Ntar aja, Oma. Aku mandi dulu. Nt

