Kana tahan emosinya yang bergejolak saat mendengar mamanya berdesis dan berkata yang sangat menyakitkan hatinya. Kana tidak terima Jake disebut sebagai anak luar pernikahan. "Itu anak yang aku asuh, Ma," geramnya. Asih mendengus. Kana masih duduk bersimpuh di hadapannya dengan kepala sedikit mendongak ke arah mamanya. Kana hanya pasrah dengan sikap mamanya yang tidak berubah. "Mana mungkin orang dengan mudahnya menyerahkan anak asuhnya ke pengasuh dan mengajaknya jauh-jauh ke mari? Kamu pikir Mama bodoh apa?" "Mama--" Kana menoleh ke arah Yuna yang hanya diam membisu. "Aku ada sedikit uang untuk keperluan Mama." "Tak perlu. Mama nggak mau terima. Simpan saja. Mama nggak mau hidup mama dikotori uang haram." Kana menghela napas panjang. Mamanya tidak berubah sikap di hadapannya.

