Bab 33. Maaf, Ma!

1116 Kata

Happy Reading. Richard pulang dari meeting bersama Jovan di restoran bintang lima. Dia sejak tadi kepikiran tentang proyek di Jogja yang tadi di sampaikan oleh koleganya. Proyek itu terlihat begitu menggiurkan dengan tender yang lumayan besar. Tetapi masalahnya, tempatnya itu berada di tebing gunung. "Jadi, gimana menurutmu, Jo?" tanya Richard. Menatap Jovan dari kaca spion tengah. Richard duduk di belakang selaku bos dan Jovan yang menyetir. "Apanya, Pak?" Jovan balik bertanya. "Ck, proyek di Jogja itu." "Ah, kalau menurut saya mending ambil aja, pak. Kita tinjau lokasinya di sana. Kalau memang tempatnya bagus dan strategis, mending kita ambil proyek itu. Setahu saya, dalam pengamatan mata batin ini, beberapa tahun ke depan tempat tebing di Jogja itu bakalan menjadi proyek besar dan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN