Happy Reading. Malam sebelumnya. Yolla merasakan tangannya kebas karena menjadi sandaran Richard. Yolla saat ini ingin bangun karena Richard sepertinya benar-benar terlelap, dia akan pulang setelah Richard tenang. Tetapi baru saja dia akan menarik tangannya, Richard bangun dan tidak membiarkan Yolla beranjak. "Yolla, jangan pergi, jangan pergi," gumam Richard menahan tangannya erat, meskipun mata pria itu belum terbuka, tetapi sepertinya Richard merasakan pergerakan Yolla. "Huh, kamu ini kenapa sih? Merepotkan banget!" Yolla mendengus kesal, Richard ini sudah mabuk dan terlelap setengah jam lebih, tetapi masih saja tahu pergerakannya. Wanita itu melihat jam di dinding sudah menunjukkan pukul 11 malam. Yolla menggerutu dalam hati, Richard ini menyebalkan sekali, kenapa juga harus mabuk