Urang punya teman baru, sesama korban. Lucu atau ngenes? -Cowok bucin penuh solidaritas- “Bang?” sapa Bumi begitu ia menemui Bams yang nampak fokus ke layar ponselnya. “Hey, Bum,” balas Bams. Ia berdiri dari duduknya, mengulurkan kepalan tangan lebih dulu. Bumi tentu saja menyambut ramah ajakan fist bump tersebut. “Ngobrol di dalam aja biar lebih santai, Bang?” Yang Bumi maksud adalah pool deck-nya. Bams mengangguk, mengikuti langkah Bumi seraya menjinjing gelas minumannya. “Wih, nyaman banget emang di sini,” ujar Bams kemudian. “Mau renang, Bang?” “Nggalah.” “Dari tadi harusnya datangnya, bisa tanding kita,” ujar Bumi seraya duduk di salah satu lounger. Tak ada tanggapan dengan kata. Hanya senyum simpul Bams yang tersungging seraya duduk lounger lainnya, tepat di samping kiri Bum

