34

904 Kata

Gabriella membuka matanya dan seketika merasakan pening yang hebat menyerangnya. Tenggorokannya seketika terasa kering dan ia butuh air. "Terima kasih Tuhan, akhirnya kau sadar!" Damian langsung menyerbu Gabriella dengan kecupan di kepala dan dahi bertubi-tubi. Gabriella memejamkan matanya merasakan kehangatan menyerbunya. "Air?" Gabriella mengangguk lalu dengan segera Damian meraih segelas air di atas meja dan membantu Gabriella menenggaknya sampai habis. "Hai," sapa Gabriella yang disambut Damian sebuah senyum kelegaan. "Hai." "Kau mengerikan" "Aku tau. Aku belum mandi selama dua hari, kau tidak merindukanku ya sampai tidak bangun selama itu?" Gabriella melotot menatap Damian. Apa? Ia tidak sadar selama dua hari? Yang benar saja! "Bercanda." Damian buru-buru meneangkan istrinya. "

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN