Dalam perjalanan pulang, Ara lebih banyak diam. Matanya sedari tadi fokus menatap ke arah belakang. Di mana mobil Kenzo yang memilih untuk mengikuti mobilnya daripada langsung pergi.
"Sudah jam segini, kalau dia mampir juga takutnya besok kesiangan bangun." Gumam Ara sendiri.
"Mungkin dia pulang ke rumah sendiri kak? Jadi perjalanannya pun tidak jauh. Kalau dari rumah Tante dan paman ya memang jauh." Jawab Ilham mencoba untuk memenangkan kakaknya itu.
Setelah sampai di rumah, Ara pun langsung turun dan menggendong Riska untuk menghampiri mobil Kenzo. Kenzo yang mulanya ingin langsung pulang tentu saja memilih untuk turun dan menyapa Ara lebih dulu.
"Kan tadi aku udah bilang langsung pulang aja." Kata Ara dengan suara pelan.
"Tidak apa-apa, aku juga nggak bisa mampir kok. Takutnya beso
