Jujur saja sebagai orang tua, Anand sedikit tidak percaya pada Kenzo, bagaimanapun juga Kenzo tidak terlalu memperhatikan putrinya. Jika benar-benar memperhatikan, Kenzo pasti tahu kalau putrinya pernah mengalami keguguran dan semacamnya. Tapi nyatanya Kenzo tidak tahu apapun.
Ara kembali dan meletakkan toples kue kering di atas meja. Ara menatap ke arah papanya yang terlihat tidak senang itu, dan beralih menatap ke arah suaminya yang hanya diam dengan menundukkan kepalanya. Ara tahu sudah ada yang terjadi saat dirinya pergi sebentar tadi. Rasanya papa dan suaminya itu sangat susah untuk akrab layaknya keluarga sendiri.
"Ken, udah mau pulang?" Tanya Ara yang langsung saja membuat Anand mendongakkan kepalanya, menatap ke arah putrinya tidak percaya. Bagaimana bisa putrinya akan pergi sece
