Di rumah sakit, Kenzo hanya diam. Menatap ke arah Ilham yang datang dengan membawa papa dan juga mamanya. Benar-benar tidak bisa di percaya. "Sebelumnya Ilham sudah menebaknya tapi bagaimanapun bisa dia tidak menghubungi keluarganya di saat seperti ini?" Kata Ilham pada papa Kenzo yang saat ini diam dan menatap ke arah Kenzo yang terbaring di ranjang rumah sakitnya itu. "Apa kami tidak bisa diam? Aku berencana menghubunginya besok. Apa kamu tidak tahu jika ini sudah malam hari? Kamu mengganggu istirahat mereka." Jawab Kenzo dengan kesal dan mencoba bangun untuk duduk. "Kenzo tidak ingin melihat mama menangis, jadi berhentilah khawatir. Kenzo baik-baik saja dan akan pulang lebih awal dari sebelumnya." Kata Kenzo merasa buruk karena lagi-lagi hanya bisa membuat mamanya yang penuh kasih sa