Kalimat Mahendra tempo hari ‘Siapa bilang aku bercanda?’ ternyata benar adanya. Dia adalah pria paling konsisten dan tak pernah mengingkari janjinya. Malam ini, kami sudah berada di restoran bintang lima— yang letaknya tak jauh dari apartemen. Baru saja sampai dan kini Tengah menunggu kedatangan orangtua Mahendra. Jangan tanya bagaimana kondisiku saat ini! Tentunya aku sangat gugup. Terlebih makan malam kali ini terlihat spesial. Mulai dari ruangan VIP yang dipesan, makanan, dan juga pelayan yang khusus melayani keluarga Wirasatya. Jujur aku takut tidak bisa bersikap elegan. Dan, akan mempermalukan Mahendra di depan orang tuanya. “Santai saja, Ayla. Wajahmu seperti anak magang yang ketahuan membuat kesalahan,” ujar Mahendra dengan senyum geli. Aku mendengkus. “Gimana aku mau be

