“Tuan Besan, anda sendirian? Di mana Bu Besan dan Renata?” sambut Bela saat Nicholas berjalan memasuki ruangan. “Mereka di luar. Sebentar lagi akan ke sini,” jawab Nicholas kemudian perhatiannya tertuju pada Kris. “Kris, kuharap kau segera sembuh. Ayah harus pulang karena ada pekerjaan yang tidak bisa ayah tinggalkan besok,” ujarnya setelah berdiri di sisi ranjang. “Ayah sudah mau pulang? Ya, ayah, terima kasih. Dan maaf sudah merepotkan ayah dan ibu hingga jauh-jauh datang ke sini,” ucap Kris. Nicholas hanya mengangguk. Ia lalu berpamitan pada Bela dan wanita itu pun mengantarnya hingga luar. “Tunggu Tuan Besan,” ucap Bela saat Nicholas akan pergi. Nicholas menoleh, hanya diam sambil menunggu apa yang ingin besannya bicarakan. “Am, begini, apa mungkin Tuan Besan punya kenalan pe

