Rilla jengkel, sangat jengkel! Siapa wanita yang tak akan bersikap seperti itu jika menjadi seorang Rilla, pasti mereka juga akan melakukan hal yang sama bukan. Aish, rasanya Rilla ingin mengumpat keras-keras saja. Eh, ralat, Rilla sudah mengumpat sih, namun hanya umpatan pelan. Dan umpatan demi umpatan mulai dari bahasa-bahasa asing sampai hewan se-kebun binatang sudah hampir lengkap ia lontarkan. "Sialan!" Baru saja di bicarakan Rilla sudah mengumpat lagi seraya menggenggam roda kemudi mobil Noah. Rilla memang sengaja duduk si kursi pengemudi, setelah tadi keluar dari rumah makan, di otak Rilla sudah terbesit untuk mengendarai mobil Noah dan membawanya pergi. Rilla juga kesal dengan Noah, mungkin benar hak-hak pria itu untuk berbicara dengan wanita manapun, tapi entah kenapa Rilla san