Di kediaman Pramudya, nampak Vivian dan Nadine sedang menenangkan ibu mertua mereka. Marissa masih menangis atas perbuatan yang dilakukan oleh Jonathan dan Aline. Dia benar-benar kecewa dengan dua orang itu yang tega-teganya telah membohonginya. Entah bagaimana bila masalah ini sampai ke telinga publik, pasti dia akan sangat malu sekali.
Sementara David dan Danny sudah berada di ruang kerja sang ayah. Mereka membahas permasalahan yang terjadi pada Jonathan.
“Mengapa dia melakukan ini?” tanya Marissa masih dengan napas yang tersendat.
Nadine mengusap punggung Marissa mencoba menenangkannya. Dia pun tidak tau mengapa Joe bisa berbuat seperti itu. Membayar seorang gadis untuk dijadikan istri, Nadine menggelengkan kepalanya tanda dia pun tak habis pikir dengan pemikiran kakak iparnya itu
