"Hah!"
Natalia melotot karena terkejut melihat ada banyak orang didepan rumahnya.
"Sel-selamat pagi semuanya, i-ini ada apa ya? Kenapa ramai sekali di sini?" tanya Natalia dengan gagap dan tatapannya beredar menatap semua orang yang ada dihadapannya.
Salah satu pria paruh baya langsung mendekatinya dan itu adalah ketua RT di lingkungan itu.
"Selamat pagi mbak Lia, maaf mengganggu waktunya, saya perwakilan dari semua warga yang hadir disini, mau bertanya pada mbak Lia," ucap Pak RT yang bernama pak Mardi.
Natalia menganggukkan kepalanya, perasaannya tidak tenang dan dia merasakan sebuah firasat buruk.
"Silahkan pak, kalau saya bisa menjawabnya, pasti saya jawab kok, tapi ...." Natalia kembali melihat ke semua orang dan melihat tatapan mereka yang seperti ingin memakannya hidup-hidup,
