Miss Veil mengangguk lalu kembali memencet tombol di mejanya. Laci rahasia pun tertutup kembali. Profesor Enigma pun segera mengembalikan tampilan layar komputer ke tampilan lokasi The Academy, dan juga tampilan data-data yang ada yang menjadi bagian presentasi sebelumnya. Miss Veil dengan cepat segera melakukan infiltrasi ke pikiran bawah sadar ketiga pejabat tersebut. Sesudah sepuluh menit berlalu, Miss Veil tersenyum puas. “Mereka sudah menjadi milik kita, Enigma.” Tanpa menunggu jawaban Profesor Enigma, Miss Veil lalu berkata kepada ketiga pejabat yang masih tertidur itu. “The Academy bukanlah ancaman bagi kalian, semua pengajar di The Academy adalah rekan kerja yang bisa kalian percayai. Dengan ini segala kecurigaan dan rencana yang kalian buat sebelumnya terhadap The Academy sudah