Salsa menatap Wirda yang terlihat tampak gugup dan ia mengajak Wirda melangkahkan kakinya menuju ruang keluarga, tempat dimana Kakek dan Riri berada saat ini. 'Asatga kok aku kayak ngerasa gugup melebihi sidang skripsi,' Batin Wirda. 'Kamu harus bisa Wirda? ingat apa yang kamu hadapi saat ini itu semua bukanlah apa-apa! Ini semua demi Damar dan Mas Janu bahkan demi aku sendiri, semangat!' batin Wirda berteriak. Wirda merasa sangat kagum karena rumah ini sangat mewah dan indah, apalagi interiornya sangat berkelas. Rumah ini adalah kediaman utama Satyas dan pantas saja kalau rumah ini sangat mewah dan luas. "Nanti ya Mbak kalau kumpul keluarga, kita semua biasanya akan berkumpul di Rumah Kakek atau di Rumah orang tuaku bahkan nanti bisa bergilir di Rumah para Satyas yang lain," ucap Salsa.