Septi terlihat sangat melankolis membuat Wirda menggeser tubuhnya dan ia memeluk Septi dengan erat. "Mbak cerita sama aku Mbak kenapa?" Tanya Wirda. Septi menghela napasnya dan ia mengigit bibirnya "cerita saja Mbak! Siapa tahu aku bisa bantu, paling nggak Mbak bisa sedikit lega membagi cerita Mbak padaku aku!" Ucap Wirda. "Gini Papaku tiba-tiba sakit, dia minta aku agar segera menikah tapi yang jadi masalahnya aku itu belum punya pasangan tapi malah aku dijodohin sama orang yang nggak aku kenal. Sumpah dek...aku tuh nggak mau sama dia, dia maksa minta orang tuaku agar segera menikah sama dia, gila kan..." ucap Septi tak habis pikir ia akan mengalami hal seperti ini. "Jadi sekarang gimana Mbak? Apa yang akan Mbak lakuin?" Tanya Wirda. "Menghindar dari perjodohan ini, tapi aku tu juga n