Setelah berganti pakaian dan menghabiskan waktu cukup lama. Akhirnya, Rangga pun keluar dari tempat persembunyiannya dan saat dia keluar, sang sopir pun merasa sangat terkejut, karena pakaian bos nya ternyata cukup di tubuhnya Rangga. "Wah! Ternyata postur tubuh kamu dan bos saya sama dan … Pakaian ini terlihat cocok sama kamu," puji sang sopir yang ternyata, orang pilihan bos nya itu, tidaklah salah. Mendapatkan pujian dari sang sopir, Rangga pun merasa sangat bangga. "Benarkah! Mana mungkin … Aku yang hanya orang miskin ini bisa dibandingkan dengan bos bapak? Dia itu sangat tampan, gagah dan … Kalau dia bekerja seperti aku, pasti akan menjadi pria nomor satu dan termahal di kalangan kami," ucap Rangga secara sembarang dan itu membuat sang sopir itu langsung mencubit lengannya