Di dalam mobil.
Erick yang sedang menenangkan hatinya yang sedang dalam perasaan yang sangat rumit pun, tiba-tiba merasakan ada perasaan tidak nyaman tentang Syifa, karena tiba-tiba saja, hatinya terasa sesak tanpa ada alasan apapun.
"Syifa! Kenapa aku tiba-tiba memikirkan dia dan … Kenapa ini …." Erick merem*s dad*nya yang terasa sesak itu.
"Aku tidak sedang terkena serangan Jantung mendadak kan?" Ucap Erick yang langsung menarik napas panjang, lalu menghembusnya secara perlahan.
"Tidak! Aku selama ini sangat sehat, mana mungkin terkena serangan jantung mendadak seperti ini dan … Kenapa aku tiba-tiba memikirkan Syifa? Kenapa perasaan ini … Sama seperti perasaan aku saat enam tahun yang lalu, perasaan saat dia … dia mau meninggalkan aku!" Ucap Erick yang secepatnya duduk tegak
