Satu jam berlalu sejak Agnes mengabari dirinya tiba di restaurant. Brice mondar mandir di depan meja, sesekali ia duduk dan mengirimkan Agnes pesan singkat. bTapi sampai detik ini tidak ada satu pun balasan dari sang istri. Brice menekan nomor Gamma, "Cek lokasi Istriku!" "Nona Agnes masih berada di Restaurant Tuan." "Apa Beta tidak bisa melihat ke dalam ruangan?" "Akan saya tanyakan Tuan, maaf karena kami tidak tahu jika Maria Sanchez mengganti tempat janji." "Hmm, lakukan dengan cepat!" Brice memutuskan sambungan telpon, dirinya gelisah hanya karena tidak mendapat kabar dari sang istri. Sepuluh menit... Tiga puluh menit.... Brak!!! Brice memukul meja kerjanya dengan keras. Ia menatap kesal pada ponselnya karena Agnes tidak kunjung menjawab panggilan telponnya. "Tuan?" Gamma