Agnes bingung dengan perkataan Suami kontraknya itu, “Mana makanannya?” Brice berjalan mendekat dan tersenyum begitu tampan, pria itu menunduk dan berbisik, “Kamu sayang! Kamu makanan inti malam ini…” Deg! Tubuh Agnes meremang mendapatkan bisikan yang begitu erotis dari suara berat Brice. Brice mengecup bahu dan masuk menyesap, menghirup aroma tubuh Agnes di ceruk lehernya. “Euhm, Brice…” Agnes mulai melenguh manja dan memiringkan kepalanya, memberikan akses kepada Brice untuk mencumbu dirinya. Wanita cantik bersurai indah itu menyandarkan punggungnya di sandaran kursi dan mendongakkan wajahnya, Brice tidak menyia-nyiakan hal itu. Pria tampan itu segera meraup bibir ranum istrinya itu. Mereka saling b******u dan melumat begitu dalam dan penuh gairah. Sedangkan tangan Brice sudah me