Jeremy menatap Detran yang duduk di kursi dengan tangan dan kaki yang diikat. Jeremy langsung berjalan menghampiri pria itu dan menendang kursi pria itu kuat, membuat Detran yang awalnya tertidur langsung terbangun dan menatap Jeremy dengan tatapan penuh kebenciannya. “Kau?! Kau pria berengsek. Lepaskan aku! Atau aku bunuh dirimu!” ucap Detran yang masih sempatnya mengancam Jeremy. Jeremy tertawa mendengar ancaman Detran yang baginya sangat lucu sekali. Padahal pria itu sebentar lagi akan mati, tapi, masih sempatnya mengancam dirinya. Jeremy mengambil pisau lipat di dalam saku celananya, dan mengarahkan pada wajah Detran. Jeremy mengores wajah Detran secara perlahan dan membauat Detran meringis kesakitan, karena Jeremy dengan kejamnya sekarang m