14 - Mandi Bareng

1907 Kata

REIN terpaksa membuka mata, karena merasa pegal di sekitar lehernya. Dia melirik sekitarnya dan ternyata dia masih berada di ruang utama, lengkap dengan televisi yang masih menyala. Dalam hati Rein mulai menggerutu. Kenapa Irin tidak mau membangunkannya? Kalaupun tidak bisa dibangunkan, minimal diberikan selimut kan bisa? Kenapa Rein malah ditinggal begitu saja dengan AC dan televisi yang masih menyala? Rein berdecak kesal, bangkit dari posisi rebahan, dan berniat pergi menuju kamar saat dia merasakan sesuatu sedang menahan sebelah tangannya. Rein mengerjapkan mata, mematung sebentar, sebelum mengucek sebelah matanya menggunakan tangan yang lainnya. Irin ternyata ada di sana. Dia sedang tidur pulas di atas lantai dengan menggunakan sebelah tangan Rein sebagai bantal. Sebelah tangan yang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN