Audrey terbangun saat cahaya menembus tirai gorden kamarnya, dan satu hal yang baru Audrey sadari. Bahwa dirinya tidak sendiri berada di kamar ini, Audrey melihat pergelangan tangan yang melingkar memeluk tubuhnya. Sesaat tubuh Audrey membeku dia tau benar tangan siapa yang memeluknya. Audrey muak dengan perlakuan Leonard dia benar-benar tak tahan ingin segera dirinya membunuh Leonard dengan tangannya. Tetapi sialnya! kenapa semalam hatinya malah berkhianat dan melindunginya. Audrey melepaskan tangan Leonard dengan kasar. Audrey tak perduli jika pria itu akan terbangun dan marah padanya, Audrey langsung membuka bajunya di depan Leonard. Entah, pria itu masih tertidur atau hanya pura-pura. Audrey melihat perban yang ada di perutnya yang membuatnya harus beberapa kali mengumpat.ini bukan