Bab 43 - Malam Pertama Felis dan Panji

1122 Kata

Setelah resmi menjadi sepasang suami dan istri, Felis dan Panji langsung pulang ke rumah Panji, padahal sebelum pernikahan berlangsung, keluarga menyarankan agar mereka menginap di hotel tempat mereka mengadakan resepsi setidaknya satu malam. Namun, baik Felis maupun Panji menolak lantaran merasa lebih nyaman langsung pulang ke rumah saja. "Bagaimana rasanya menikah denganku?" tanya Panji, yang saat ini sedang menyetir. Felis yang duduk di samping kursi kemudi menoleh pada suaminya itu. "Rasanya membahagiakan, meskipun aku belum tahu perasaan bahagia ini akan bertahan berapa lama, yang pasti aku berharap selamanya." Sejujurnya Felis tak menyangka akan menikah di usia muda. Bahkan, wanita itu sebenarnya belum lulus kuliah. Hanya saja, pernikahannya dengan Panji tidak bisa ditunda. Toh Fe

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN