Seperti Sengaja Ingin Menghancurkan

1882 Kata

"Bagaimana, hm?" Bian menaik turunkan alis setelah sebelumnya mengatakan apa yang ada di dalam pikirannya. "Apa kau yakin? Bagaimanapun beliau ayahnya, mana mungkin Rani mau menjebloskan ayahnya sendiri ke penjara?" sanggah Raga. Sebelumnya Bian mengatakan untuk membujuk Rani mencari kesalahan ayahnya yang bersangkutan dengan hukum. Atau, entah apapun itu setidaknya bisa membuat ayahnya masuk penjara. Masalahnya, Rani adalah anaknya, apa Rani bersedia melakukannya? Walaupun itu semua untuk kebebasannya. "Kalau mengenai hal itu kita tanyakan dulu pada Rani. Kalau menurutku, sih, sepertinya dia akan melakukannya. Kau masih menyimpan nomornya, kan? Biar aku nanti yang bicara dengannya." Raga tampak berpikir di mana setitik hati kecilnya menaruh harapan. Sampai tiba-tiba ia menggeleng meng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN