Lydia sama sekali tak meminta penjelasan atau bertanya apa pun ke Jin semalam. Dia hanya berdiri dan menunggu. Dia juga tak mengeluh karena kedinginan atau kakinya yang kesemutan. Lydia tak berkata apa-apa dan hanya diam. Dia ingin agar Jin menyadari semua yang telah dia lalui malam itu karena menunggu kepulangan Jin, dan usaha Lydia berbuah manis. Jin merasa bersalah sekalipun Lydia tak menyalahkannya. Jin meminta maaf sekalipun Lydia tak menuntut maafnya. Kejadian tadi malam juga membuat Lydia sadar, Jin bukanlah laki-laki kampung yang bodoh dan tak peka. Jin bukanlah pemuda kampung yang picik dan buta dunia. Jin juga bukanlah jejaka kampung yang tak paham soal rasa. Lydia tahu dan sadar, masih jauh kenyataan dari angan. Jin belum sepenuhnya membalas perasaan Lydia, tapi perlahan tap