Damien mengarahkan kejantanannya, membelai lembut lekukan intim Tessa dengan penuh hasrat. Ia merasakan kehangatan dan kelembutan yang mengundang gairah, membuat darahnya semakin berdesir kencang. Tessa menggeliat, napasnya semakin cepat ketika tangan Damien menjelajahi titik-titik sensitif di tubuhnya. Dengan satu gerakan yang penuh dorongan, Damien menghujam masuk dengan kasar. Mata Tessa membelalak, terkejut oleh sensasi intens yang tiba-tiba menghantamnya. Kejantanan Damien terkubur dalam liyang kenikmatannya, yang langsung terpejam, menikmati campuran antara rasa sakit dan kenikmatan yang menjalar cepat ke seluruh tubuhnya. "Aahh... Pak Damien...," erang Tessa, suaranya bergetar oleh gelombang sensasi yang mengalir deras. Damien mulai bergerak dengan ritme yang semakin cepat,

