Tubuh Bianca dan Elino serasa lemas mendadak saat mendengar keputusan mami Caty untuk tinggal serumah bersama mereka, sungguh sebuah keputusan yang mematikan, karena itu artinya mereka harus terus bersandiwara. Elino terduduk di kursi kerjanya, memijat pelipisnya yang terasa berdenyut nyeri dengan penuturan mami Caty. Ini semua karena kecerobohan dirinya yang tak pulang semalaman. "Dirumah kalian ada dua kamar kan? Kalau begitu mami akan mulai menempati salah satunya mulai hari ini." Mami Caty memutuskan sepihak. Bianca pucat pasi, keputusan mami Caty sama saja membunuhnya pelan-pelan. Karena bila mami Caty tinggal dirumahnya, itu artinya dirinya harus berbagi kamar dengan Elino, dan ini diluar skenarionya. Elino dan Bianca diam, tak berani membantah ucapan mami Caty karena itu sama s