Kembar

1824 Kata

          Cia membuka matanya ia merasakan sekujur tubuhnya sakit apa lagi kepalanya terasa pusing, dan tenggorokannya kering. Ia merasakan gegaman seseorang di tangannya. Ia melihat Varo berada di sampingnya dengan menggenggam tangannya. "Kak..." lirih Cia. Varo menegakkan kepalanya dan mengelus wajah Cia dengan lembut."Vio....kak?" tanya Cia. "Dia baik-baik saja, kamu nggak usah cemas!" jelas Varo melihat kekhawatiran Cia. "Aduh...pusing...!" Cia meraba kepalanya yang terasa nyeri. "Kak kok nyeri banget kepala Cia!" tanya Cia karena ia merasakan kepalanya terasa sangat sakit. Varo mencium kening Cia "Kamu habis di operasi sayang!" jelas Varo. Cia tersenyum dan wajahnya memerah mendengar Varo menyebutnya sayang. "Kak, aku tidak tahu kenapa aku pusing saat nyetir pada hal kakakkan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN