Mentari pagi menyambut dengan cahaya yang terang. Membuat seorang wanita terganggu dalam tidurnya. Cia mengerjapkan matanya dan ia menoleh kesamping namun ia tidak menemukan Varo disampingnya. Berarti gue mimpi semalam, tapi kayaknya nyata deh...ah sebodo amat pasti mimpi...tapi otak gue kok ngeres banget ya masa mimpinya nananini sih sama kak Varo. Cia menggelengkan kepalanya, ia menggeliat merasa badannya pegal-pegal. Ia berdiri dan melangkahkan kakinya tapi ia merasa perih dibagian sensitif tubuhnya. Ia tidak menyadari kalau ia berjalan tanpa busana. Cia mendorong pintu kamar mandi dan ia terkejut dengan sosok tampan dihadapanya yang hanya memakai handuk dipinggangnya. Varo terkejut melihat Cia yang berjalan tanpa busana. Cia meneguk ludahnya melihat