"Dendam itu tidak bagus,
Kamu akan merasakan kekhawatiran setiap saat."
-My Tetangga Is My Husband
_
Dua orang perempuan sedang berbincang asik di sebuah kafe, keduanya duduk di kursi pojokan karena memang hanya tempat itu yang kosong. Sedangkan, yang lain-nya penuh oleh orang-orang.
"Hahaha, gue lihat, dia kek gak curiga sama sekali." Ujar Bunga melanjutkan ucapan-nya dengan nada puas.
Widia menyedot isi di dalam gelas yang dia pegang, "gue juga gak suka sama tuh perempuan, enak aja ngerebut Evano dari gue. Emang dia pikir dia siapa!" Ujar Widia setelah menyedot minuman-nya.
Bunga menggerak-gerak kan jari telunjuknya sambil menelan makanan yang baru saja masuk di tenggorokan-nya, "bener-bener, kayaknya memang kita harus bikin rencana seapik mungkin."
"Tapi-tapi, kayaknya kita me
