Dipaksa Arisan

1018 Kata

Anindira sudah memakai pakaian santainya. Perempuan itu sedang duduk di halaman belakang rumahnya sambil memandangi bunga-bunga yang sudah ia rawat sejak ia masuk perkuliahan. Anindira menyeruput es jeruk yang sempat ia bikin sebelum duduk di sebuah bangku panjang ala-ala bangku di pinggir pantai ini.  Perempuan itu kini sedang berselancar di sosial media. Menjelajah di sebuah akun i********: miliknya. Ketika satu akun yang ia cari dari tadi ahkirnya ketemu, buru-buru Anindira me-follownya.  Herman Wijayanto Anindira mulai melihat-lihat postingan laki-laki itu. Beberapa foto sepertinya foto keluarga dan yang lainnya foto dirinya bersama rekan kerja. Tidak ada foto Herman bersama perempuan yang menjelaskan bahwa Herman memang tak sendiri. Berarti benar dong kata laki-laki itu, tadi. Syu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN