Pikiran Jayden mendadak blank, jantungnya berdegup sangat kencang tatkala terlintas pikiran tentang hal yang kemungkinan ada. "Anak ini tadi keluar dari rumah Agatha, aku yakin melihatnya keluar dari sana. Lalu wajahnya ... kenapa mirip sekali denganku? Anak ini ...." Napas Jayden mulai sesak, pegangan tangannya pada lengan Rafael cukup kuat. Matanya terpejam singkat untuk menahan rasa sakit yang tiba-tiba menyerang ulu hatinya. "Tidak, tidak, ini bukan sebuah kebetulan. Anak ini ... apakah mungkin darah dagingku? Dia ...." Jayden mulai tidak bisa mengendalikan dirinya, banyak pikiran-pikiran yang membuat dadanya semakin sesak. Jika benar anak ini adalah anaknya, artinya dulu Agatha benar-benar melahirkan anaknya. "Om kenapa? Om sakit?" tanya Rafael sembari menyentuh pipi Jayden. J