Axton tidak bisa memaki atau marah lagi. Karena wanita yang dia tabrak itu, adalah wanita yang dia ingin temui lagi. Wanita yang mengganggu pikiran serta perasaannya saat ini. Kini, wanita itu berada tepat didepannya. Melihat itu, Axton berpikir jika dia sedang berhalusinasi, sehingga dia harus menggosok matanya untuk beberapa kali. Namun, yang dia lihat saat ini tidak lah berubah. Sehingga dia merasa yakin, jika itu adalah kenyataan. Sementara itu, Anna malah tertawa kecil ketika dia melihat tingkah Axton yang menurutnya sangatlah lucu. "Puft! Hei, kamu kenapa?" Tanya Anna sambil menutup mulutnya dengan telapak tangannya. Mendengar itu, Axton langsung tertawa sambil menggaruk kepalanya yang sebenarnya tidak gatal sama sekali. "Oh, hahahaha … aku tadi itu … tadi itu, aku pikir kalau